Al-Amin Art Competition adalah sebuah ajang perlombaan dalam bidang seni yang diselenggarakan oleh OSIS Madrasah Al-Amin Mojokerto. Perlombaan ini dapat diikuti oleh kalangan siswa SD/MI sederajat. Pada kali ini, AAC 2025 mengusung tema "Melalui Generasi Muda, Budaya Bangsa Terlestarikan". Tema ini mengandung pesan bahwa setiap generasi muda memegang peranan penting dalam menjaga kelangsungan budaya suatu bangsa. Dengan tujuan melestarikan seni dan budaya Indonesia dengan memberikan ruang bagi generasi muda untuk mempelajari, menggali, dan menciptakan karya seni yang berbasis pada kekayaan budaya lokal didasari oleh edukasi dengan menitik beratkan pada kelestarian kebudayaan nasional yang mana dirasa sudah tergerus seiring perkembangan zaman, dengan metode kompetitif diharapkan para siswa.
Shima adalah maskot resmi Al-Amin Art Competition 2025. Namanya merupakan gabungan dari dua kata Sanskerta: Vikrama, yang berarti keberanian dan langkah heroik, serta Simha, yang berarti singa—simbol kekuatan, kepemimpinan, dan kebijaksanaan. Shima merepresentasikan semangat untuk berkarya dengan keberanian, keteguhan, dan kebanggaan terhadap budaya.
Shima digambarkan sebagai seekor singa muda yang ramah dan bersahabat, mengenakan ikat kepala serta kain tradisional Nusantara. Ia membawa kuas dan kertas—melambangkan kreativitas, ekspresi seni, dan semangat belajar yang tak pernah padam. Sosoknya mencerminkan karakter siswa yang tidak hanya cerdas dan kreatif, tetapi juga berani mencoba dan menjunjung nilai-nilai luhur.
Motif kain yang dikenakan Shima terinspirasi dari batik dan tenun Nusantara, sebagai wujud kecintaan terhadap warisan budaya Indonesia. Warna-warna seperti cokelat, emas, dan merah bata menggambarkan kehangatan, semangat, dan kemuliaan tradisi.
Shima bukan sekadar maskot—ia adalah simbol dari keberanian yang berakar pada nilai-nilai budaya, kekuatan yang diiringi kreativitas, serta langkah maju yang tetap berpijak pada kearifan lokal. Ia hadir untuk menginspirasi peserta agar terus berkarya, tanpa takut melangkah, dan selalu mencintai budaya bangsa.
CABANG LOMBA
MTQ
(Musabaqoh Tilawatil Qur’an)
Musabaqah Tilawatil Qur’an adalah kegiatan lomba melantunkan ayat suci Al-Qur’an dengan bacaan mujawwad, yaitu teknik membaca Al-Qur’an dengan memperhatikan ilmu tajwid serta diiringi irama-irama tertentu yang bertujuan untuk menebarkan syari’at Islam dan meningkatkan bakat siswa dalam bidang seni baca Al-Qur’an.
"Melalui Generasi Muda, Budaya Bangsa Terlestarikan"